Kenapa Kita DiUji?
"..Adakah
patut kamu menyangka bahawa kamu akan masuk syurga, padahal belum
sampai kepada kamu (ujian dan cubaan) seperti yang telah berlaku kepada
orang orang yang terdahulu daripada kamu? Mereka telah ditimpa kepapaan
(kemusnahan hartabenda) dan serangan penyakit, serta digoncangkan (oleh
ancaman bahaya musuh), sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang
beriman yang ada bersamanya: Bilakah (datangnya) pertolongan Allah?"
Ketahuilah sesungguhnya pertolongan Allah itu dekat (asalkan kamu
bersabar dan berpegang teguh kepada ugama Allah). (Al-Baqarah:214)
"..Apakah
manusia itu mengira bahawa mereka dibiarkan saja mengatakan; "Kami
telah beriman," sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya kami
telah menguji org2 yg sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui
org2 yg benar dan sesungguhnya Dia mengetahui org2 yg dusta." (Al-Ankabut:2-3)
"..Dan
demi sesungguhnya! Kami tetap menguji kamu (wahai orang-orang yang
mengaku beriman) sehingga ternyata pengetahuan Kami tentang adanya
orang-orang yang berjuang dari kalangan kamu dan orang-orang yang sabar
(dalam menjalankan perintah Kami); dan (sehingga) Kami dapat mengesahkan
(benar atau tidaknya) berita-berita tentang keadaan kamu." (Muhammad:31)
"..Tidak
ada kesusahan (atau bala bencana) yang menimpa (seseorang) melainkan
dengan izin Allah; dan sesiapa yang beriman kepada Allah, Allah akan
memimpin hatinya (untuk menerima apa yang telah berlaku itu dengan
tenang dan sabar); dan (ingatlah), Allah Maha Mengetahui akan tiap-tiap
sesuatu." (At-Taghaabun:11)
"..Dan
janganlah engkau menujukan pandangan kedua matamu dengan keinginan
kepada apa yang telah Kami berikan kepada beberapa golongan dari mereka
yang kafir itu menikmatinya, yang merupakan keindahan kehidupan dunia
ini, untuk Kami menguji mereka padanya; sedang limpah kurnia Tuhanmu di
akhirat lebih baik dan lebih kekal." (Taha:131)
"..Sesungguhnya
Tuhanmu tetap mengawas dan membalas, (terutama balasan akhirat). (Dalam
pada itu manusia tidak menghiraukan balasan akhirat), oleh yang
demikian, maka kebanyakan manusia apabila diuji oleh Tuhannya dengan
dimuliakan dan dimewahkan hidupnya, (ia tidak mahu bersyukur tetapi
terus bersikap takbur) serta berkata dengan sombongnya: "Tuhanku telah
memuliakan daku!"
"..Dan
sebaliknya apabila ia diuji oleh Tuhannya, dengan disempitkan
rezekinya, (ia tidak bersabar bahkan ia resah gelisah) serta merepek
dengan katanya: "Tuhanku telah menghinakan daku!" Jangan demikian,
(sebenarnya kata-kata kamu itu salah). Bahkan (perbuatan kamu wahai
orang-orang yang hidup mewah, lebih salah lagi kerana) kamu tidak
memuliakan anak yatim, (malah kamu menahan apa yang Ia berhak
menerimanya)." (Al-Fajr:14-17)
"..Maka
apabila manusia disentuh oleh sesuatu bahaya, ia segera berdoa kepada
Kami; kemudian apabila Kami memberikannya sesuatu nikmat (sebagai
kurnia) dari Kami, berkatalah ia (dengan sombongnya): "Aku diberikan
nikmat ini hanyalah disebabkan pengetahuan dan kepandaian yang ada
padaku". (Tidaklah benar apa yang dikatakannya itu) bahkan pemberian
nikmat yang tersebut adalah ujian (adakah ia bersyukur atau sebaliknya),
akan tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui (hakikat itu)." (Az-Zumar:49)
Kenapa Doa Tidak DiMakbulkan? "..Boleh
jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi
pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah
mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." (Al-Baqarah:216)
Kenapa UjianNya Berat? - "..Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya." (Al-Baqarah:286)
Bagaimana Menghadapi Ujian Allah s.w.t.?
"..Wahai
sekalian orang-orang yang beriman! Mintalah pertolongan (untuk
menghadapi susah payah dalam menyempurnakan sesuatu perintah Tuhan)
dengan bersabar dan dengan (mengerjakan) sembahyang; kerana sesungguhnya
Allah menyertai (menolong) orang-orang yang sabar." (Al- Baqarah:153)
"..Dan
mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan
sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada
orang-orang yang khusyuk." (Al-Baqarah:45)
"..Demi
sesungguhnya! Kami akan menguji kamu dengan sedikit perasaan takut
(kepada musuh) dan (dengan merasai) kelaparan, dan (dengan berlakunya)
kekurangan dari harta benda dan jiwa serta hasil tanaman. Dan berilah
khabar gembira kepada orang-orang yang sabar." (Al- Baqarah:155)
"..Wahai
orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu (menghadapi segala kesukaran
dalam mengerjakan perkara-perkara yang berkebajikan), dan kuatkanlah
kesabaran kamu lebih daripada kesabaran musuh, di medan perjuangan), dan
bersedialah (dengan kekuatan pertahanan di daerah-daerah sempadan)
serta bertaqwalah kamu kepada Allah supaya, kamu berjaya (mencapai
kemenangan)." (Al-Imran:200)
"..(Sebenarnya)
apa yang ada pada kamu akan habis dan hilang lenyap, dan apa yang ada
di sisi Allah tetap kekal; dan sesungguhnya Kami membalas orang-orang
sabar dengan memberikan pahala yang lebih baik dari apa yang mereka
telah kerjakan." (Al-Nahl:96)
Kepada Siapa Yang Boleh DiHarapkan?
"..Sesiapa
yang diberi hidayah petunjuk oleh Allah, maka dia lah yang berjaya
mencapai kebahagiaan; dan sesiapa yang disesatkanNya maka engkau tidak
sekali-kali akan beroleh sebarang penolong yang dapat menunjukkan (jalan
yang benar) kepadanya." (Al-Kahf:17)
"..Cukuplah
bagiku Allah (yang menolong dan memeliharaku), tiada Tuhan (yang berhak
disembah) melainkan Dia; kepadaNya aku berserah diri, dan Dia lah yang
mempunyai Arasy yang besar". (At-Taubah:129)
Jangan Putus Asa! - "..dan jgnlah kamu berputus asa drp rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah melainkan kaum yg kafir
No comments:
Post a Comment